Aku tetap mempertahankan kamu dengan atas nama "aku masih menyayangimu" dan terus menyakinkan diriku bahwa kamu juga mempunyai rasa yang sama padahal dari semua sikapmu seperti tidak ada lagi rasa sama sekali.
Pertahananku sangat kokoh dan aku hanya ingin kamu dan tidak ada yang lain sampai aku menutup rapat rapat siapapun yang ingin memberikan cintanya padaku
Sampai suatu saat seseorang datang padaku bilang dia punya rasa padaku dan aku tidak membalas rasa nya bukan karena apapun, aku masih inginkan kamu dan ingin memperbaiki hubungan kita. Itu saja
Akan tetapi, apakah yang aku dapatkan darimu hah, aku menjadi sebodoh ini telah tulus padamu dan aku inginkan dia lagi tapi semua sudah terlambat
Seseorang itu sudah punya cintanya dan dia bahagia, harusnya bukan perempuan itu yang ada di dekatnya tapi aku
Waktu terus berjalan kan, akhirnya aku melepaskanmu dan membiarkan kamu pergi dan memang itukan mau mu
Sedih, tapi aku tidak bisa berbuat banyak
aku telah mempertahankan seseorang yang memang sudah melupakanku, buat apa mempertahankan yang jelas sudah tidak ada lagi harapan untuk bersama, saat itu aku hanya perempuan yang punya rasa yang dalam padamu dan aku tahu kamu tidak mau seolah membuangku,
Kadang seseorang yang kita pertahankan malah sebenarnya dia yang ingin pergi dari kita dan waktulah yang memberikan pesan bahwa membiarkannya pergi adalah hal yang paling baik
sudahlah, sekarang aku harus lebih sadar dan menerima kenyataan bahwa rasa itu tidak boleh dipaksakan dan tidak harus seperti yang kamu inginkan
Terima kasih untuk yang pernah hilang
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar